Pengenalan PHP (Hypertext Preprocessor)
A. JUDUL
Pengenalan PHP (Hypertext Preprocessor)
B. PENDAHULUAN
1. Pengertian
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman berbasis web yang memiliki kemampuan memproses data secara dinamis. PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script languange. Artinya, sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh server dan disertakan pada halaman HTML biasa.
2. Latar Belakang
Mengapa harus paham terlebih dahulu tentang pengenalan PHP, karena ini akan mempermudah saat mempelajari pada PHP selanjutnya.
3. Maksud dan Tujuan
- Sebelum mempelajari bahasa pemrograman PHP, sebaiknya harus mengerti dulu apa itu PHP.
Paham tentang apa itu bahasa pemrograman PHP.
C. ALAT DAN BAHAN
- Laptop atau PC
- Koneksi Internet
30 Menit
E. URAIAN
Ketika kita melakukan request sebuah halaman web yang menggunakan PHP, maka server akan melakukan hal-hal sebagai berikut :
- Membaca pemrintaan klien
- Mencari halaman\/page di server sesuai dengan url yang diakses klien
- Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halaman\/page
- Mengirim kembali halaman tersebut kepada klien
Di PHP kita bisa menggunakan beberapa tipe percabangan yaitu :
- if... - program akan menjalankan eksekusi blok kodeapabila kondisi bernilai true
- if...else - program akan menjalankan blok kode apabila kondisi bernilai true dan menjalankan blok kode yang lain apabila kondisi bernilai false
- if..elseif...else - program akan menjalankan blok kode yang berbeda untuk lebih dari dua kondisi
- switch..case - program akan menjalankan blok kode berdasarkan pilihan yang ada dan sesuai
Percabangan if akan mengeksekusi blok kode apabila kondisi bernilai true. Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :
if (kondisi) {
blok kode yang akan dieksekusi/dijalankan jika kondisi bernilai true
}
# Contoh berikut akan menampilkan tulisan a lebih besar dari b jika variabel a lebih besar dari variabel b.
<?php
$a = 3;
$b = 1;
if ($a > $b) {
echo "a lebih besar dari b";
}
b. Percabangan If ... else
Percabangan if...else akan mengeksekusi suatu blok kode apabila kondisi bernilai true dan
akan mengeksekusi blok kode yang lain apabila kondisi bernilai false. Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :
if (kondisi) {
blok kode yang akan dieksekusi/dijalankan jika kondisi bernilai true
}
else {
blok kode yang akan dieksekusi/dijalankan jika kondisi bernilai false
}
-> Contoh berikut akan menampilkan tulisan a lebih besar dari b jika variabel a lebih besar dari variabel b dan akan menampilkan tulisan a lebih kecil dari b jika variabel a lebih kecil dari variabel b.
<?php
$a = 3;
$b = 1;
if ($a > $b) {
echo "a lebih besar dari b";
} else {
echo "a lebih kecil dari b";
}
c. Percabangan If ... else .. if
Percabangan if..elseif...else pada dasarnya sama seperti if..else. Perbedannya hanya pada
banyaknya kondisi dimana pada if...else kondisinya hanya satu, if...elseif...else bisa lebih dari satu kondisi. Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :
if (kondisi1) {
blok kode yang akan dieksekusi/dijalankan jika kondisi1 bernilai true
} elseif (kondisi2) {
blok kode yang akan dieksekusi/dijalankan jika kondisi2 bernilai true
} else {
blok kode yang akan dieksekusi/dijalankan jika kondisi1 dan kondisi2 bernilai false
}
-> Contoh berikut akan menampilkan tulisan a lebih besar dari b jika variabel a lebih besar dari variabel b dan akan menampilkan tulisan a lebih kecil dari b jika variabel a lebih kecil dari variabel b. Jika kedua kondisi diatas tidak dipenuhi (false), maka akan muncul tulisan a.
d. Percabangan Switch ... case
Switch digunakan untuk memilih salah satu dari blok kode yang nantinya akan dieksekusi.
Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :
switch (n) {
case label1:
blok kode yang akan dieksekusi jika n = label1;
break;
case label2:
blok kode yang akan dieksekusi jika n = label2;
break;
case label3:
blok kode yang akan dieksekusi jika n = label3;
break;
...
default:
blok kode yang akan dieksekusi jika n tidak sama dengan label diatas;
code to be executed if n is different from all labels;
}
Cara kerja switch...case adalah sebagai berikut : pertama kita mempunyai sebuah ekspresi n (biasanya sebuah variabel) yang akan dievaluasi sekali. Nilai dari ekspresi tersebut akan dibandingkan dengan nilai dari setiap case. Jika ada yang cocok, maka blok kode yang berkaitan dengan case akan dieksekusi. Gunakan break untuk mencegah kode menjalankan case yang selanjutnya. Default digunakan jika ekspresi tidak ada yang cocok atau ditemukan.
Contoh berikut akan menampilkan warna favorit. Jika warna favorit adalah merah, maka akan muncul tulisan "Warna favorit saya adalah merah". Jika warna favorit adalah biru, maka tulisan yang muncul "Warna favori saya adalah biru". Jika warna favorit adalah hijau, maka tulisan yang muncul adalah "Warna favorit saya adalah hijau". JIka warna favorit bukan merah, biru, hijau", maka tulisan yang muncul adalah "Warna favorit saya bukan merah, biru, atau biru".
F. HASIL YANG DI DAPATKAN
Dapat mengerti dan tau tentang PHP
G. KESIMPULAN
Sebelum kita mengenal PHP kemungkinan besar akan sulit paham saat mempelajari bahasa pemrograman lebih lanjut.
H. REFERENSI
Tidak ada komentar: